Translate

Rabu, 06 Juli 2011

Kasus Uang Seribu

Pasti sering mendengar 'Kasus Uang Seribu' ini. Saya mendapat kasus ini dari teman saya di sekolah. Teman saya di sekolah mendapat kasus ini dari temannya di rumah. Saya tidak tahu lagi apa teman dari temannya kawan saya ini juga mendapat kasus ini dari temannya lagi. Kalau anda merasa tahu jawabannya silahkan meninggalkan jawabannya. Kasusnya seperti ini:

Ada sebuah kamar kos dengan tarif 75.000/bulan, dimana di kamar tersebut diisi 3 orang. Jadi supaya adil, tarif kos tersebut dibagi bertiga sehingga masing-masing orang harus mengeluarkan uang 25.000/bulan. Ketika tiba waktunya membayar uang kos, mereka pun patungan dan terkumpul uang 75.000. Salah seorang dari mereka diminta untuk menyetorkan uang tersebut kepada tuan rumah. Setelah tuan rumah menerima uang tersebut, 5.000 diserahkan kembali kepada yang menyerahkan uang kos. Karena orang yang menyerahkan uang tadi jujur, uang tersebut dikembalikan lagi kepada 2 orang temannya. Karena uang Rp. 5.000 tersebut tidak bisa dibagi 3 secara bulat, maka mereka sepakat untuk membagikan 1.000 dulu kepada masing-masing orang, sehingga sekarang masih tersisa 2.000. Jadi kalau diakumulasi, masing-masing orang sebenarnya cuma membayar sebesar 24.000, dan juga masih tersisa 2.000. Yang membuat kasus ini agak membingungkan, kalau masing-masing orang membayar 24.000, berarti uang yang terkumpul totalnya 72.000, yang kalau ditambah sisa uang 2.000, maka akan menjadi 74.000. Lha terus kemana uang yang 1.000?

Hahahaha....ayo..ayo....!!!!
read more..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar